PT Chery Sales Indonesia baru saja menggoda publik dengan bocoran calon mobil masa depan mereka yang terinspirasi dari leopard: elegan, teknis, dan cepat dengan konsumsi energi rendah. Konsep mobil ini, yang diumumkan secara global dengan akronim “Lepas”, dipresentasikan oleh Country Director PT Chery Sales Indonesia, Zeng Shuo. Ia menekankan filosofi yang berbeda dengan seri Tiggo, yang terinspirasi dari harimau.
Zeng Shuo menjelaskan bahwa Leopard akan menggunakan platform dan teknologi terbaru, menjanjikan efisiensi dan performa yang unggul. Mobil ini direncanakan meluncur tahun depan dan akan menawarkan berbagai pilihan konfigurasi tempat duduk, mulai dari 5, 6, hingga 7 penumpang. Kehadiran Leopard diharapkan akan menjadi penyegaran di lini produk Chery, dengan desain dan target pasar yang berbeda dari seri Tiggo yang telah mapan.
Lebih lanjut, Zeng Shuo menjelaskan bahwa platform baru Leopard akan mendukung berbagai jenis powertrain, termasuk Internal Combustion Engine (ICE), Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV), dan Battery Electric Vehicle (BEV). Hal ini menunjukkan komitmen Chery terhadap inovasi dan adaptasi terhadap tren otomotif masa depan.
Keunggulan Teknologi Leopard
Salah satu poin penting yang diungkapkan adalah efisiensi bahan bakar yang luar biasa. Platform ICE diklaim mampu menghemat bahan bakar hingga 44,5 persen. Sementara itu, varian PHEV menjanjikan jarak tempuh hingga 1.400 km dengan sekali pengisian. Sedangkan untuk varian BEV, performa akselerasinya sangat impresif, mampu mencapai 0-100 km/jam hanya dalam tiga detik.
Kemampuan adaptasi platform Leopard untuk berbagai jenis powertrain ini merupakan sebuah langkah strategis bagi Chery. Hal ini memungkinkan Chery untuk lebih mudah beradaptasi dengan perubahan regulasi emisi dan permintaan pasar yang terus berkembang. Dengan satu platform, Chery dapat mengembangkan berbagai model kendaraan dengan efisiensi biaya yang lebih tinggi.
Perbedaan Leopard dan Tiggo
Zeng Shuo secara tegas membedakan Leopard dengan seri Tiggo. Tiggo, menurutnya, akan tetap melanjutkan perannya sebagai model yang sukses dengan teknologi yang telah terbukti dan skala ekonomi yang baik. Sementara itu, Leopard akan menjadi sebuah terobosan baru, memperkenalkan platform dan teknologi yang lebih canggih serta desain yang lebih modern dan berkelas.
Strategi ini menunjukkan pemahaman Chery terhadap pasar otomotif yang beragam. Dengan menawarkan dua lini produk yang berbeda, Chery dapat menjangkau segmen pasar yang lebih luas, baik yang menginginkan kendaraan yang praktis dan terjangkau, maupun yang menginginkan kendaraan dengan teknologi dan desain yang lebih premium.
Bocoran Desain dan Peluncuran
Meskipun detail spesifikasi teknis masih dirahasiakan, Chery telah memperlihatkan sebuah mobil terselubung kamuflase yang mengindikasikan bahwa Leopard akan mengisi segmen SUV bongsor. Desainnya terlihat modern dan agresif, sesuai dengan filosofi “leopard” yang elegan dan sporty.
Chery berencana untuk melakukan world premiere Leopard pada akhir April mendatang. Pada saat itu, informasi lengkap mengenai spesifikasi, fitur, dan harga akan diumumkan secara resmi. Publik pun sangat menantikan pengungkapan penuh dari mobil masa depan Chery yang penuh kejutan ini.
Secara keseluruhan, peluncuran konsep Leopard menandai langkah berani Chery dalam memasuki era baru otomotif. Dengan fokus pada inovasi teknologi, efisiensi energi, dan desain yang menarik, Leopard memiliki potensi untuk menjadi pesaing yang kuat di pasar otomotif global.
