Toyota Avanza kembali menunjukkan dominasinya di segmen Low MPV pada Juni 2025. Data wholesales (pengiriman dari pabrik ke dealer) mencatat penjualan Avanza mencapai 2.632 unit, jauh melampaui para pesaingnya. Keberhasilan ini menegaskan posisi Avanza sebagai raja Low MPV di Indonesia.
Keunggulan Avanza sangat signifikan. Mitsubishi Xpander, pesaing terdekatnya, hanya mampu menjual 1.429 unit menurut data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo). Selisih penjualan yang cukup besar ini menunjukkan kekuatan Avanza di pasar otomotif Indonesia.
Toyota Veloz, saudara kandung Avanza, berada di posisi ketiga dengan penjualan 1.057 unit. Meskipun angka penjualannya masih cukup tinggi, Veloz masih tertinggal jauh dari Avanza. Ini menunjukkan perbedaan strategi pemasaran yang mungkin mempengaruhi tingkat penjualan kedua model tersebut.
BYD M6, satu-satunya mobil listrik di segmen ini, berhasil meraih posisi keempat dengan penjualan 941 unit. Pencapaian ini menandakan meningkatnya minat konsumen terhadap kendaraan listrik, meskipun masih jauh di bawah dominasi Avanza.
Daihatsu Xenia dan Hyundai Stargazer menempati posisi kelima dan keenam, masing-masing dengan penjualan 199 unit dan 173 unit. Kedua mobil ini masih memiliki pangsa pasar yang cukup kecil dibandingkan dengan para pemimpin pasar.
Sementara itu, Wuling Confero dan Suzuki Ertiga mengalami penurunan penjualan yang cukup drastis. Wuling Confero hanya terjual 43 unit, sedangkan Suzuki Ertiga terjual 36 unit. Penurunan penjualan ini perlu menjadi perhatian bagi kedua pabrikan tersebut.
Nissan Livina mengalami penurunan penjualan yang paling signifikan. Hanya 16 unit yang terdistribusi ke dealer sepanjang Juni 2025. Hal ini menunjukkan persaingan yang semakin ketat di segmen Low MPV.
Rincian Penjualan Low MPV Terlaris Juni 2025
Berikut adalah rincian lengkap penjualan Low MPV terlaris pada bulan Juni 2025 berdasarkan data wholesales Gaikindo:
- Toyota Avanza: 2.632 unit
- Mitsubishi Xpander: 1.429 unit
- Toyota Veloz: 1.057 unit
- BYD M6: 941 unit
- Daihatsu Xenia: 199 unit
- Hyundai Stargazer: 173 unit
- Wuling Confero: 43 unit
- Suzuki Ertiga: 36 unit
- Nissan Livina: 16 unit
Data ini menunjukkan bahwa Toyota Avanza masih menjadi pilihan utama konsumen di segmen Low MPV. Namun, munculnya kompetitor seperti BYD M6 dengan mobil listriknya menunjukkan pergeseran tren pasar yang perlu diantisipasi oleh para pemain di segmen ini.
Faktor-faktor yang menyebabkan dominasi Avanza perlu dianalisis lebih lanjut. Mungkin saja hal ini disebabkan oleh faktor harga, fitur, layanan purna jual, atau kombinasi dari beberapa faktor tersebut. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memahami faktor-faktor kunci tersebut.
Ke depannya, persaingan di segmen Low MPV diperkirakan akan semakin ketat. Para pemain di segmen ini perlu terus berinovasi dan meningkatkan kualitas produk serta layanan mereka agar tetap kompetitif.
Kesimpulannya, dominasi Toyota Avanza di segmen Low MPV pada Juni 2025 masih sangat kuat. Namun, munculnya mobil listrik dan peningkatan persaingan dari merek lain menandakan perubahan dinamika pasar yang perlu diwaspadai.