DPR Segera Bahas RUU Perampasan Aset: Revisi KUHAP Jadi Kunci

Playmaker

DPR Segera Bahas RUU Perampasan Aset: Revisi KUHAP Jadi Kunci
DPR Segera Bahas RUU Perampasan Aset: Revisi KUHAP Jadi Kunci

Presiden Prabowo Subianto menyatakan dukungannya terhadap Rancangan Undang-Undang (RUU) Perampasan Aset. Dukungan ini disampaikan di tengah pembahasan RUU tersebut di DPR. Namun, Wakil Ketua DPR Adies Kadir menjelaskan bahwa implementasi RUU ini masih menunggu penyelesaian revisi Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana (KUHAP).

Proses legislasi RUU Perampasan Aset tergantung pada penyelesaian revisi KUHAP. Adies Kadir menekankan pentingnya sinkronisasi antara kedua regulasi tersebut untuk menghindari penyalahgunaan wewenang.

Dukungan Prabowo dan Penjelasan DPR

Adies Kadir, Wakil Ketua DPR, menjelaskan bahwa arahan Presiden Prabowo Subianto terkait RUU Perampasan Aset telah diterima. Namun, pembahasan RUU tersebut akan menunggu finalisasi revisi KUHAP.

Pembahasan RUU Perampasan Aset ditunda hingga revisi KUHAP selesai. Hal ini untuk memastikan RUU Perampasan Aset tidak melampaui kewenangan dan mencegah potensi penyalahgunaan kekuasaan.

Sinkronisasi RUU Perampasan Aset dan Revisi KUHAP

Selain RUU Perampasan Aset, RUU Kepolisian juga menunggu penyelesaian revisi KUHAP. Kedua RUU ini perlu disinkronkan agar tercipta harmonisasi regulasi.

Proses sinkronisasi ini penting untuk menghindari revisi berulang. Adies Kadir menegaskan DPR sepakat dengan pernyataan Prabowo Subianto terkait dukungan terhadap RUU Perampasan Aset.

Komitmen Prabowo dalam Pemberantasan Korupsi

Prabowo Subianto sebelumnya menyatakan komitmennya dalam memberantas korupsi. Ia bahkan menyatakan ketidaksetujuannya terhadap demonstrasi yang mendukung koruptor.

Pernyataan tegas Prabowo Subianto tentang dukungan terhadap RUU Perampasan Aset disambut antusias oleh para buruh. Ia menekankan pentingnya mengembalikan aset-aset yang telah dicuri.

DPR berkomitmen untuk segera membahas RUU Perampasan Aset setelah revisi KUHAP selesai. Koordinasi dengan Komisi III DPR akan ditingkatkan untuk mempercepat penyelesaian revisi KUHAP. Hal ini penting karena dua RUU penting, yakni RUU Perampasan Aset dan RUU Kepolisian, menunggu penyelesaian revisi KUHAP. Kejelasan dan keselarasan regulasi menjadi prioritas utama agar tidak terjadi tumpang tindih dan potensi penyalahgunaan wewenang dalam penegakan hukum. Dengan demikian, dukungan Presiden Prabowo Subianto terhadap RUU Perampasan Aset diharapkan dapat memperkuat upaya pemberantasan korupsi di Indonesia. Proses legislasi yang cermat dan terintegrasi akan memastikan efektivitas RUU ini dalam memulihkan aset negara yang telah dikorupsi.

Popular Post

7 Rekomendasi Kaca Film Mobil Terbaik

Harga

7 Kaca Film Mobil Terbaik: Bikin Kabin Sejuk & Aman, Pilih yang Mana?

Bosan dengan panasnya matahari yang menyengat di dalam mobil? Atau mungkin Anda mencari kaca film yang bisa meningkatkan privasi dan ...

Editorial

Harga Motor Honda Genio Bekas: Mulai Belasan Juta, Kondisi Prima Tersedia

Honda Genio telah menjadi pilihan populer bagi penggemar skuter matik berkat desainnya yang stylish dan performa mesin yang handal. Bagi ...

Editorial

STNK dan BPKB: Kapan Kedua Dokumen Penting Kendaraan Itu Keluar?

Bagi pemilik kendaraan bermotor, STNK (Surat Tanda Nomor Kendaraan) dan BPKB (Buku Pemilik Kendaraan Bermotor) merupakan dokumen penting yang wajib ...

Cara Modifikasi Knalpot Agar Tidak Berisik

Editorial

5 Cara Modifikasi Knalpot Agar Tidak Berisik Tanpa Mengurangi Performa

Bosan dengan suara knalpot motor Anda yang berisik dan mengganggu? Ingin modifikasi knalpot tetap keren tapi tak mengusik tetangga? Artikel ...

Berita

Perpanjang SIM 2025: Biaya Lengkap, Tes Kesehatan & Asuransi Terungkap

Memperpanjang Surat Izin Mengemudi (SIM) merupakan kewajiban bagi setiap pengendara kendaraan bermotor di Indonesia. SIM hanya berlaku selama lima tahun, ...

Editorial

Modifikasi Mio Sporty: Dari Thailook Hingga Gaya Trail Gagah

Yamaha Mio Sporty, skutik legendaris yang pertama kali diluncurkan pada tahun 2003, sempat menjadi primadona di Indonesia. Awalnya ditargetkan untuk ...