Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) di Tipar Cakung, Jakarta Timur, tengah menjalani renovasi besar-besaran. Kondisi JPO sebelumnya sangat memprihatinkan, bahkan membahayakan warga yang melintas.
Renovasi ini ditargetkan selesai dalam dua bulan. Selama proses perbaikan, JPO ditutup total untuk keselamatan pengguna jalan.
Renovasi JPO Tipar Cakung: Perbaikan Bertahap
Dinas Bina Marga DKI Jakarta memulai renovasi pada Senin, 28 April 2025. Tali pengaman dipasang untuk membatasi akses selama masa renovasi.
Perbaikan yang dilakukan bersifat bertahap. Pada Jumat, 2 Mei 2025, perbaikan baru terlihat signifikan di bagian pegangan tangga di sisi Jalan Raya Bekasi arah Jakarta.
Bagian atap JPO masih dalam proses perbaikan. Atap belum terpasang sepenuhnya, hanya menyisakan tiang penyangga.
Lantai jembatan juga belum terpasang. Besi pembatas masih terpasang di sepanjang jembatan.
Spanduk pemberitahuan penutupan JPO terpasang di setiap akses masuk.
Keluhan Warga dan Dampak Penutupan JPO
Kerusakan JPO Tipar Cakung telah berlangsung lama, menyulitkan warga untuk menyeberang jalan.
Sebelum penutupan, beberapa warga masih nekat melintas, meski dengan sangat hati-hati karena kondisi jembatan yang rusak parah.
Wila, seorang warga sekitar, mengaku terpaksa melintasi JPO karena khawatir menyeberang di jalan raya yang ramai truk.
Dini, warga lainnya, memilih menggunakan sepeda motor untuk menyeberang karena takut menggunakan JPO yang rusak.
Kondisi JPO yang membahayakan membuat warga berharap renovasi cepat selesai.
Pemantauan dan Rencana Pemasangan CCTV
Proses renovasi JPO Tipar Cakung diperkirakan memakan waktu satu hingga dua bulan.
Selama renovasi, Satgas Bina Marga akan berjaga dan membantu warga menyeberang jalan.
Ahmad Sapii, Kepala Seksi Pemeliharaan Simpang dan Jalan Tak Sebidang Dinas Bina Marga DKI Jakarta, menegaskan perbaikan dilakukan secara bertahap.
Pemkot Jaktim berencana memasang CCTV di JPO Tipar Cakung untuk meningkatkan keamanan dan pengawasan.
Pemasangan CCTV ini juga merupakan bagian dari program Pemprov DKI Jakarta untuk meningkatkan keamanan di titik-titik rawan.
Plt. Wali Kota Jakarta Timur, Iin Mutmainnah, menyebutkan bahwa pemasangan CCTV di area rawan tawuran juga sudah dilakukan di enam titik sekitar Mal Bassura.
Renovasi JPO Tipar Cakung diharapkan dapat memberikan solusi bagi warga sekitar dan meningkatkan keselamatan pengguna jalan. Pemasangan CCTV nantinya akan menjadi langkah tambahan untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan di sekitar lokasi.