Pasangan Jaktim Buang Bayi: Hubungan Gelap, Tak Direstui Orang Tua

Playmaker

Pasangan Jaktim Buang Bayi: Hubungan Gelap, Tak Direstui Orang Tua
Pasangan Jaktim Buang Bayi: Hubungan Gelap, Tak Direstui Orang Tua

Seorang bayi laki-laki ditemukan dibuang di kawasan Pulogadung, Jakarta Timur. Kedua orang tuanya, SAA (24) dan RH (20), telah ditangkap polisi. Pasangan ini mengaku membuang bayi tersebut karena hubungan mereka tidak direstui orang tua dan merasa malu.

Kejadian ini bermula dari hubungan gelap SAA dan RH yang berujung kehamilan. Mereka memilih untuk tinggal bersama di sebuah kamar kos di Kelapa Gading, Jakarta Utara. Namun, karena hubungan mereka tidak disetujui keluarga, keduanya merasa terbebani dengan kelahiran bayi tersebut.

Hubungan Terlarang dan Keputusan Tragis

SAA dan RH memulai hubungan asmara pada tahun 2023. Mereka hidup bersama layaknya pasangan suami istri tanpa restu orang tua. Kehamilan SAA pun menjadi beban berat bagi keduanya.

Pasangan ini sempat berupaya menggugurkan kandungan. Namun, upaya tersebut gagal. Bayi laki-laki itu akhirnya lahir pada Jumat, 2 Mei 2025. Tiga hari kemudian, pada Minggu, 4 Mei 2025 pukul 03.30 WIB, bayi malang itu dibuang di dekat rumah warga.

Penangkapan dan Pengakuan Tersangka

Polisi berhasil menangkap SAA dan RH di rumah kos mereka di Kelapa Gading. Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Nicolas Ary Lilipaly, menjelaskan kronologi penangkapan dan pengakuan tersangka.

Kepada polisi, SAA dan RH mengaku sepakat untuk membuang bayi tersebut di sebuah tempat nongkrong dekat rumah warga. Mereka memilih lokasi tersebut karena dianggap sepi. Aksi keji mereka terekam kamera CCTV dan viral di media sosial. Video tersebut memperlihatkan pasangan ini berjalan sambil menengok kanan-kiri di Jalan Jatinegara Kaum, Pulogadung.

Imbas Aksi Keji di Media Sosial

Rekaman CCTV yang menunjukkan SAA dan RH membuang bayi tersebut tersebar luas di media sosial. Video tersebut menimbulkan reaksi negatif dari warganet yang mengecam tindakan pasangan tersebut. Kejadian ini juga menjadi sorotan publik dan menimbulkan berbagai pertanyaan tentang peran orang tua dan dukungan sosial bagi pasangan muda yang menghadapi kehamilan di luar nikah.

Peristiwa ini menyoroti pentingnya pendidikan seks dan konseling pra-nikah bagi remaja dan pasangan muda. Dukungan keluarga dan akses terhadap layanan kesehatan reproduksi juga krusial untuk mencegah kejadian serupa di masa mendatang. Kepolisian memastikan kasus ini akan diproses sesuai hukum yang berlaku.

Tindakan SAA dan RH merupakan contoh nyata dampak negatif dari hubungan yang tidak direncanakan dan kurangnya dukungan sosial. Semoga kasus ini menjadi pelajaran bagi semua pihak untuk lebih peduli terhadap remaja dan pasangan muda yang menghadapi tantangan dalam kehidupan mereka. Perlindungan terhadap anak dan pencegahan tindakan serupa perlu menjadi fokus utama.

Popular Post

Editorial

Harga Motor Honda Genio Bekas: Mulai Belasan Juta, Kondisi Prima Tersedia

Honda Genio telah menjadi pilihan populer bagi penggemar skuter matik berkat desainnya yang stylish dan performa mesin yang handal. Bagi ...

Kapan Hari Pentakosta 2025? Temukan Tanggal Pastinya Disini!

Berita

Kapan Hari Pentakosta 2025? Temukan Tanggal Pastinya Disini!

Hari Pentakosta merupakan perayaan penting bagi umat Kristiani. Peringatan ini jatuh setiap tahun setelah Paskah dan Kenaikan Yesus Kristus, menandai ...

Berita

Perpanjang SIM 2025: Biaya Lengkap, Tes Kesehatan & Asuransi Terungkap

Memperpanjang Surat Izin Mengemudi (SIM) merupakan kewajiban bagi setiap pengendara kendaraan bermotor di Indonesia. SIM hanya berlaku selama lima tahun, ...

7 Rekomendasi Kaca Film Mobil Terbaik

Harga

7 Kaca Film Mobil Terbaik: Bikin Kabin Sejuk & Aman, Pilih yang Mana?

Bosan dengan panasnya matahari yang menyengat di dalam mobil? Atau mungkin Anda mencari kaca film yang bisa meningkatkan privasi dan ...

Pemadaman Listrik Bali: Jalan Macet Total, Ini Penyebabnya

Berita

Pemadaman Listrik Bali: Jalan Macet Total, Ini Penyebabnya

Pemadaman listrik melanda sejumlah wilayah di Bali pada Jumat, 2 Mei 2025, menyebabkan sejumlah lampu penerangan jalan umum (PJU) mati. ...

Editorial

STNK dan BPKB: Kapan Kedua Dokumen Penting Kendaraan Itu Keluar?

Bagi pemilik kendaraan bermotor, STNK (Surat Tanda Nomor Kendaraan) dan BPKB (Buku Pemilik Kendaraan Bermotor) merupakan dokumen penting yang wajib ...