Putin Bungkam, Zelensky: Rusia Tak Serius Damai Ukraina

Playmaker

Putin Bungkam, Zelensky: Rusia Tak Serius Damai Ukraina
Putin Bungkam, Zelensky: Rusia Tak Serius Damai Ukraina

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menyatakan bahwa Rusia tidak serius dalam negosiasi perdamaian di Istanbul, Turki. Meskipun demikian, Zelensky menegaskan kesiapannya untuk bernegosiasi langsung dengan Presiden Rusia Vladimir Putin. Pernyataan ini disampaikan Zelensky kepada wartawan di Ankara setelah Putin absen dari perundingan damai tersebut.

Zelensky mengungkapkan kekecewaannya atas kurangnya keseriusan Rusia dalam negosiasi. Ia menekankan bahwa Ukraina tetap siap untuk berunding.

Ketidakhadiran Putin di Istanbul

Perundingan damai Rusia-Ukraina di Istanbul berlangsung tanpa kehadiran Vladimir Putin. Ketidakhadirannya juga mengakibatkan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, tidak ikut serta dalam perundingan tersebut.

Perundingan di Turki ini merupakan yang pertama secara langsung antara Moskow dan Kyiv dalam tiga tahun terakhir konflik. Kremlin sebelumnya telah mengumumkan delegasi yang akan dikirimkan.

Usulan Putin untuk Negosiasi Langsung

Pada Minggu, 11 Mei, Putin mengusulkan negosiasi langsung dengan Ukraina tanpa syarat. Usulan ini merupakan tanggapan atas ultimatum dari Ukraina dan sekutu Eropa untuk gencatan senjata selama 30 hari.

Zelensky menyatakan kesediaannya untuk datang ke Turki dan menunggu Putin. Trump juga sempat menyatakan kemungkinan akan datang jika Putin hadir. Namun, Kremlin kemudian merilis daftar delegasi tanpa nama Putin di dalamnya.

Sikap Zelensky dan Harapan Perdamaian

Zelensky menegaskan kembali kesiapannya untuk bernegosiasi langsung dengan Putin. Ia menyatakan dirinya menunggu Putin untuk memulai dialog.

Meskipun negosiasi di Istanbul dianggap tidak serius oleh Zelensky, pernyataannya tentang kesediaan untuk berunding langsung dengan Putin menunjukkan komitmen Ukraina untuk mencari penyelesaian damai. Namun, ketidakhadiran Putin menimbulkan keraguan atas keseriusan Rusia dalam mencapai kesepakatan damai. Perkembangan selanjutnya akan menentukan arah negosiasi dan kemungkinan tercapainya perdamaian. Ke depan, peran negara-negara penengah dan tekanan internasional akan sangat penting untuk mendorong kedua belah pihak agar sungguh-sungguh duduk bersama dalam meja perundingan.

Popular Post

Kapan Hari Pentakosta 2025? Temukan Tanggal Pastinya Disini!

Berita

Kapan Hari Pentakosta 2025? Temukan Tanggal Pastinya Disini!

Hari Pentakosta merupakan perayaan penting bagi umat Kristiani. Peringatan ini jatuh setiap tahun setelah Paskah dan Kenaikan Yesus Kristus, menandai ...

Berita

Perpanjang SIM 2025: Biaya Lengkap, Tes Kesehatan & Asuransi Terungkap

Memperpanjang Surat Izin Mengemudi (SIM) merupakan kewajiban bagi setiap pengendara kendaraan bermotor di Indonesia. SIM hanya berlaku selama lima tahun, ...

Editorial

STNK dan BPKB: Kapan Kedua Dokumen Penting Kendaraan Itu Keluar?

Bagi pemilik kendaraan bermotor, STNK (Surat Tanda Nomor Kendaraan) dan BPKB (Buku Pemilik Kendaraan Bermotor) merupakan dokumen penting yang wajib ...

7 Rekomendasi Cat Mobil Terbaik

Harga

7 Warna Cat Mobil Terkeren & Tahan Lama (Rekomendasi Terbaik!)

Bosan dengan warna mobil Anda yang kusam? Ingin memberikan tampilan baru yang lebih segar dan menarik? Memilih cat mobil yang ...

Editorial

Harga Motor Honda Genio Bekas: Mulai Belasan Juta, Kondisi Prima Tersedia

Honda Genio telah menjadi pilihan populer bagi penggemar skuter matik berkat desainnya yang stylish dan performa mesin yang handal. Bagi ...

7 Rekomendasi Mobil Bekas Berkualitas

Harga

7 Mobil Bekas Kualitas TOP! (Bikin Dompet Senang, Hati Tenang)

Membeli mobil bekas bisa jadi menguntungkan, tapi juga berisiko jika tidak cermat. Bingung memilih mobil bekas berkualitas dengan harga terjangkau? ...