Xiaomi resmi meluncurkan SUV listrik terbarunya, YU7, di China pada 6 Juli 2025, setelah diperkenalkan pada 26 Juni 2025. Kepopuleran YU7 terbukti dengan tingginya permintaan. Dalam 72 jam setelah peluncuran, Xiaomi menerima sekitar 300.000 pesanan, bahkan mencapai 240.000 unit hanya dalam 18 jam pertama.
Tingginya permintaan ini mengakibatkan waktu inden yang cukup panjang, mencapai 62 pekan atau sekitar 1,5 tahun. Hal ini menunjukkan antusiasme konsumen China terhadap produk terbaru Xiaomi ini. CEO Xiaomi, Lei Jun, turut merayakan pengiriman perdana YU7 dan berfoto bersama konsumen pertama yang berhasil mendapatkan unitnya.
Xiaomi mengungkapkan profil konsumen YU7 yang beragam. Sebagian besar adalah penggemar otomotif, khususnya mobil berperforma tinggi. Namun, sejumlah konsumen lainnya adalah ibu rumah tangga dan pekerja kantoran yang memilih YU7 untuk kebutuhan sehari-hari. Hal ini menunjukkan fleksibilitas dan daya tarik YU7 bagi berbagai kalangan.
Produksi YU7 saat ini masih berpusat di pabrik tahap pertama (F1) Xiaomi di Beijing, yang juga memproduksi sedan SU7 dan SU7 Ultra. Pabrik tahap kedua (F2) yang didedikasikan untuk merakit YU7 belum beroperasi. Xiaomi belum mengumumkan jumlah unit yang dikirim dalam batch awal.
Spesifikasi dan Varian Xiaomi YU7
Xiaomi YU7 merupakan crossover besar dengan dimensi yang mengesankan: 4.999 x 1.996 x 1.608 mm dan jarak sumbu roda 3.000 mm. Interiornya mewah dengan lima kursi, layar sentuh 16,1 inci, dan layar panoramik Xiaomi HyperVision sepanjang 1,1 meter. Fitur-fitur canggih ini menjadi daya tarik utama YU7.
Varian YU7 Standard
Varian entry-level, YU7 Standard, ditenagai oleh motor listrik tunggal berdaya 235 kW (315 hp) dan torsi 528 Nm. Baterai LFP 96,2 kWh-nya mampu menempuh jarak hingga 830 km (standar CLTC) dan mampu berakselerasi 0-100 km/jam dalam 5,88 detik.
Varian YU7 Pro
YU7 Pro menawarkan sistem penggerak semua roda (AWD) dengan dua motor listrik yang menghasilkan tenaga total 365 kW (489 hp). Meskipun menggunakan baterai yang sama dengan varian Standard (96,2 kWh), jarak tempuhnya sedikit lebih rendah, yaitu 770 km.
Varian YU7 Max
Untuk performa puncak, ada YU7 Max dengan tenaga 508 kW (681 hp) dan torsi 866 Nm. Dengan baterai ternary NMC 101,7 kWh, YU7 Max mampu berakselerasi 0-100 km/jam dalam waktu 3,23 detik. Jarak tempuhnya mencapai 760 km.
Harga Xiaomi YU7
Berikut harga ketiga varian Xiaomi YU7 dengan kurs 1 yuan = Rp2.269:
- YU7 Standard: 253.500 yuan – sekitar Rp575 juta
- YU7 Pro: 279.900 yuan – sekitar Rp634 juta
- YU7 Max: 329.900 yuan – sekitar Rp749 juta
Peluncuran YU7 menandai langkah signifikan Xiaomi dalam industri kendaraan listrik. Keberhasilannya dalam meraih pesanan yang tinggi dalam waktu singkat menunjukkan potensi besarnya di pasar otomotif China yang kompetitif. Akan menarik untuk melihat bagaimana Xiaomi akan mengatasi tantangan waktu inden yang panjang dan meningkatkan kapasitas produksi untuk memenuhi permintaan yang tinggi ini. Keberhasilan YU7 juga akan berpengaruh terhadap strategi Xiaomi di pasar kendaraan listrik global.
Meskipun informasi tentang pabrik tahap kedua masih terbatas, pengembangannya menjadi kunci untuk memenuhi permintaan pasar dan meningkatkan produksi. Ke depannya, perlu dilihat bagaimana Xiaomi akan mengembangkan strategi pemasaran untuk mengelola ekspektasi konsumen dan mempertahankan momentum keberhasilan peluncuran YU7.